PENUTUPAN DAN PELEPASAN PESERTA DIKLAT PTK PERTANIAN YANG SUDAH MENYELESAIKAN DIKLAT DARI KOREA SELATAN

Penutupan Post Departure Pelatihan Pendidik dan Tenaga Kependidikan ke Luar Negeri (China dan Korea) di PPPPTK Pertanian Cianjur, tampak dalam gambar Bapak Mulyono (Kepala Bidang Fasilitasi Peningkatan Kompetensi) sedang menyampaikan arahan bagi peserta diklat.

Kegiatan Penutupan dan pelepasan peserta diklat Pendidik dan Tenaga Kependidikan yang sudah menyelesaikan diklat di Chungan Vocational School Korea Selatan, dilaksankan pada hari Senin, tanggal 1 April 2019. Kegiatan tersebut ditutup oleh Bapak Mulyono (Kepala Bidang Fasilitasi Peningkatan Kompetensi) mewakili Kepala PPPPTK Pertanian.

Pada dasarnya perbedaan antara kita dengan negara luar itu terletak pada data, dimana di luar negeri itu semua tercatat dengan data yang benar dan ini dapat diuraikan menjadi sejarah terjadinya perubahan dan inovasi, demikian Kepala Bidang Fasilitasi Peningkatan Kompetensi PPPPTK Pertanian mengawali sambutannya.

Kita juga harus terus berbenah mengenai data ini, kita harus mencatat apa yang sudah kita lakukan, agar anak didik kita dapat membacanya lalu mereka dapat memperbaikinya, lanjut beliau dalam sambutannya.

Misalnya kita pernah menanam padi dengan hasil 8 ton dengan perlakuan, a,b,c,d dan seterusnya, maka anak didik kita harus lebih lagi dengan membaca hasil pengalaman kita, sejarah keberhasilan dan sejarah kegagalan harus tercatat, maka kita harus sering menulis,  himbau beliau kepada guru-guru SMK Revitaliasi Pertanian yang baru pulang dari luar Negeri (China dan Korea Selatan)

Dalam kesempatan tersebut, seorang peserta menyampaikan kesan dan pesannya dan ucapan terimakasih kepada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang telah memfasilitasi keberangkatan 1.000 guru ke luar negeri termasuk dirinya, dan mudah-mudahan kedepannya Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan lebih banyak lagi mengirim guru ke luar negeri.